Pembuatan Hidroponik Dengan Barang Bekas Oleh Siswa SMP Negeri 2 Sleman

Berdasarkan Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang, Hidroponik merupakan salah satu teknik dalam budidaya tanaman yang menggunakan arang sekam atau media tanam lainnya dengan memanfaatkan unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam bentuk cair yang telah diracik untuk diberikan kepada tanaman dengan cara disiramkan atau melalui irigasi tetes. Budidaya tanaman dengan menggunakan teknik hidroponik merupakan salah satu cara ramah lingkungan karena tidak membutuhkan pestisida yang berlebihan dan dapat menjadi solusi Ketika ingin berkebun di lahan yang terbatas.

Tanaman khususnya sayuran yang ditanam dengan teknik hidroponik lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi. Hal tersebut dikarenakan hasil panen dari Teknik hidroponik memiliki kualitas yang sangat baik. Namun, hanya beberapa tanaman khususnya sayuran saja yang dapat ditanam dengan metode ini karena tidak semua jenis tanaman dapat ditanam dengan Teknik hidroponik.

SMP Negeri 2 Sleman sebagai salah satu Sekolah Menengah Pertama di wilayah Yogyakarta yang berpartisipasi dalam pelaksanaan program adiwiyata juga menerapkan Teknik hidroponik dalam menanam tanaman. Dalam menerapkan Teknik hidroponik, siswa SMP N 2 Sleman memanfaatkan barang bekas salah satunya yaitu botol bekas.

Para siswa sangat antusias dalam pembuatan hidroponik dengan memanfaatkan barang bekas. Para siswa bekerja sama mengumpulkan sampah botol guna membuat hidroponik tersebut. Langkah – Langkah yang dilakukan para siswa setelah semua bahan terkumpul yaitu memberi lubang pada botol bekas, lalu masukkan air dan zat hara pada bagian bawah botol, dan terakhir masukkan media tanam dan bibit tanaman. Perawatan tanaman dengan media hidroponik ini cukup mudah yaitu hanya mengganti air secara rutin.

Kegiatan pembuatan hidroponik dengan memanfaatkan barang bekas oleh siswa membuat siswa antusias, menjadi kreatif, dan menambah pengetahuan untuk menghijaukan lingkungan sekolah. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk melestarikan budidaya tanaman yang ramah lingkungan dan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman.